Pendiri Facebook Mark Zuckerberg Sedang Sumringah, Ini Penyebabnya

Image dari Republika.co.id

Mempunyai bisnis dalam skala yang luar biasa besar, serta keuntungan finansial segudang tentu menjadi impian banyak orang di dunia ini. Ketika sudah berada di posisi tersebut, mungkin kita akan merasa luar biasa senang dan nyaman.

Namun ternyata, meskipun telah memiliki pencapaian yang luar biasa besar dalam hal karir maupun finansial, CEO sekaligus pendiri perusahaan media sosial Facebook Mark Zuckerberg, masih bisa lebih bahagia lagi karena beberapa hal.

Kabar terbaru menyebut bahwa, Mark sedang berbunga-bunga karena menantikan kelahiran putri keduanya. Tidak hanya itu dalam waktu yang hampir bersamaan, ia juga mendapat penghargaan khusus dari Universitas Harvard, dimana ia pernah di drop out dari universitas kenamaan tersebut.

Menanti Putri Kedua

Dalam akun pribadi miliknya, Mark Zuckerberg menyatakan tengah berbahagia karena dirinya beserta sang istri, Priscillia Chan, tengah menanti kelahiran buah hati mereka yang kedua. Dalam posting tersebut, Mark menyebut bahwa, hasil buah cintanya bersama Pricilia tersebut memiliki jenis kelamin perempuan.

“Priscilia dan aku senang untuk berbagi bahkan kami sedang menantikan kelahiran bayi perempuan kedua,” tulis Zuckerberg.

Artikel lain: Tak Ingin Beri Warisan Anak, 5 Milliuner Ini Lebih Pilih Amalkan Hartanya

Hal ini tentu menjadi kabar yang membahagiakan tidak hanya bagi keduanya namun juga keluarga besar Facebook. Di sisi lain, ini berarti putri pertama dari Mark Zuckerberg yang bernama Max, juga akan segera mendapat teman main baru.

Kebahagiaan Setelah Penantian

Salah satu hal yang mungkin belum terlalu banyak diketahui masyarakat luas terkait pernikahan Mark Zuckerberg dan Pricilia Chan adalah, pasangan tersebut ternyata pernah mengalami masalah ketika ingin memiliki momongan. Kabarnya, sebelum berhasil memiliki putri kecil Max, istri Mark  Zuckerberg pernah mengalami keguguran.

Tidak hanya sekali, hal tersebut  bahkan terjadi hingga tiga kali. Inilah alasan mengapa Mark  bahkan sempat pesimis untuk mendapatkan keturunan lagi.

Namun ternyata takdir berkata lain, karena kemudian Pricilia hamil bahkan dapat melahirkan dengan baik dan normal putri pertamanya. Dan saat ini menanti kelahiran putri kedua, menjadi momen yang sangat membahagiakan setelah penantian yang cukup panjang.

Berharap Anak Perempuan

Hal menarik lain dari kehamilan istri bos #Facebook ini adalah, ternyata baik Mark Zuckerberg maupun Pricilia, keduanya berharap untuk mendapat momongan perempuan.  Disampaikan dalam sebuah acara, Mark menyebut bahwa harapan pendapat omongan perempuan adalah hal yang sangat menyenangkan.

“Harapan pertama kami adalah semoga bayi tersebut sehat. Saya juga berharap bayi tersebut adalah perempuan,” tutur Mark.

Alasan mengapa Mark dan Pricilia berharap mendapat anak perempuan adalah, karena mereka mempunyai pengalaman yang sama baik dalam memiliki saudara perempuan. Mark dibesarkan bersama 3 orang saudara perempuan lain, sedangkan Pricilia memiliki 2 saudara perempuan.

Mark menyatakan bahwa, memiliki saudara perempuan adalah hal yang sangat disyukuri. Karena selain mampu menjadi saudara, mereka juga bisa menjadi sahabat baik.

“Mereka tak sekadar saudaraku, tapi telah menjadi sahabat baik,” tuturnya.

Di lain cerita, Pricilia Chan juga mempunyai pengalaman yang menyenangkan bersama saudara perempuan. Ia bersama saudara perempuannya saling membantu ketika masih berstatus sebagai mahasiswa. Bahkan hingga mulai merintis karir di bidang kesehatan dan bisnis, ia juga mendapat banyak bantuan dari saudara perempuannya.

“Mereka saling mendukung satu sama lain saat menjadi mahasiswa tingkat awal termasuk saat masing-masing menjalani karir di bidang kesehatan dan bisnis,” kenang Chan.

Baca juga: Ingin Tahu Tips Hemat Dari Mark Zuckerberg, Simak Di Bawah Ini

Seperti yang telah disebutkan di atas, kegembiraan menanti kelahiran putri kedua, juga ditambah lengkap karena Mark Zuckerberg belum lama ini mendapat penghargaan gelar akademis kehormatan dari Universitas Harvard.

Sebagai informasi, Mark belasan tahun lalu tercatat aktif sebagai salah satu mahasiswa universitas Harvard. Namun kala itu, ia lebih memilih untuk mengembangkan bisnis yang tidak lain adalah media sosial Facebook. Selepas 13 tahun berlalu, kini ia kembali bukan menyandang predikat DO melainkan bakal menerima penghargaan gelar akademis kehormatan atas pencapaian serta dedikasinya dalam bidang pengembangan teknologi.

Share this post